Aljabar Boole (Boolean Algebra)

Pengertian

Aljabar Boole (Boolean Algebra) adalah sistem operasi matematis logika pada himpunan atau proposisi yang memenuhi aturan-aturan ekivalen logika.

Pendekatan

Misalkan F dengan operasi + (OR) dan . (AND) atau suatu komplemen (') dan dua elemen yang beda 0 dan 1 yang didefinisikan pada himpunan atau proposisi, sehingga a,b dan c merupakan elemen B yang mempunyai sifat-sifat identitas, komutatif, distributif dan komplemen.

Fungsi Aljabar Boole

No.ANDORKeterangan
1.(A.B).C=A.(B.C)(A+B)+C=A+(B+C)Hukum Asosiatif
2.A.B=B.AA+B=B+AHukum Komutatif
3.(A+B).(A+C)=A+(B.C)(A.B)+(A.C)=A(B+C)Hukum Distributif
4.A.O=OA+1=1Hukum Identitas
5.A.A=AA+A=AHukum Indempoten
6.A.A'=OA+A'=1Hukum Inversi/Negasi
7.A=AA=AHukum Negasi Ganda
8.A.O=O
A.1=A
A+O=A
A+1=1
Hukum Hubungan Dengan Suatu Konstanta
9.A.(A+B)=AA+(A.B)=AHukum Absorbsi

Sumber: Berbagai Sumber

 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika

Pengertian

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.

Pendekatan

Logika biner yang digunakan dalam sistem digital, yaitu:
  1. Logika biner positif ialah logika tinggi ditandai dengan nilai '1' dan logika rendah ditandai dengan nilai '0'.
  2. Logika biner negatif ialah logika tinggi ditandai nilai '0' dan logika rendah ditandai nilai '1'.

Gerbang Logika Dasar

Pada sistem digital hanya terdapat tiga buah gerbang logika dasar, yaitu:
  1. Gerbang AND
  2. Gerbang OR
  3. Gerbang NOT (inverter/komplemen)

Gerbang Logika Bentukan

Gerbang logika bentukan merupakan gerbang logika yang dihasilkan dari susunan gerbang logika dasar, di antaranya:
  1. Gerbang NAND
  2. Gerbang NOR
  3. Gerbang XOR
  4. Gerbang XNOR
Sumber: Berbagai Sumber

 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika AND

Pengertian

Gerbang logika AND adalah gerbang logika dasar yang memiliki dua atau lebih sinyal masukan dengan satu sinyal keluaran dan akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika semua sinyal masukan tinggi.
Simbol Gerbang Logika AND

Ketentuan:

  1. Jika input A dan B keduanya tinggi, maka output F tinggi
  2. Jika input A dan B salah satu atau keduanya rendah, maka output F rendah

Tabel Kebenaran AND dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
000
010
100
111

Tabel Kebenaran AND dengan 4 Input

 
Input AInput BInput CInput DOutput F
00000
00010
00100
00110
01000
01010
01100
01110
10000
10010
10100
10110
11000
11010
11100
11111

Sumber: Berbagai Sumber
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika NOT

Pengertian

Gerbang logika NOT adalah gerbang logika dasar yang memiliki sebuah sinyal masukan dan sebuah sinyal keluaran yang merupakan pembalikan dari sinyal masukan.
Simbol Gerbang Logika NOT

Ketentuan:

  1. Jika input A tinggi, maka output F rendah
  2. Jika input A rendah, maka output F tinggi

Tabel Kebenaran NOT

Input AOutput F
01
10

Sumber: Berbagai Sumber

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika NAND

Pengertian

Gerbang logika NAND merupakan pertemuan gerbang logika AND dan gerbang logika NOT, atau merupakan gerbang logika AND yang di-NOT-kan.
Simbol Gerbang Logika NAND
Proses Pembentukan Gerbang Logika NAND

Ketentuan:

  1. Jika input A dan B keduanya tinggi, maka output F rendah
  2. Jika input A dan B salah satu atau keduanya rendah, maka output F tinggi

Tabel Kebenaran NAND dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
001
011
101
110

Tabel Kebenaran NAND dengan 4 Input

Input AInput BInput CInput DOutput F
00001
00011
00101
00111
01001
01011
01101
01111
10001
10011
10101
10111
11001
11011
11101
11110

Sumber: Berbagai Sumber

 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika NOR

Pengertian

Gerbang logika NOR merupakan pertemuan gerbang logika OR dan gerbang logika NOT, atau merupakan gerbang logika OR yang di-NOT-kan.
Simbol Gerbang Logika NOR

Proses Pembentukan Gerbang Logika NOR

Ketentuan:

  1. Jika input A dan B salah satu atau keduanya tinggi, maka output F rendah
  2. Jika input A dan B keduanya rendah, maka output F tinggi

Tabel Kebenaran NOR dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
001
010
100
110

Tabel Kebenaran NOR dengan 4 Input

Input AInput BInput CInput DOutput F
00001
00010
00100
00110
01000
01010
01100
01110
10000
10010
10100
10110
11000
11010
11100
11110

Sumber: Berbagai Sumber
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika OR

Pengertian

Gerbang logika OR adalah gerbang logika dasar yang memiliki dua atau lebih sinyal masukan dengan satu sinyal keluaran dan akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika memiliki minimal satu sinyal masukan tinggi.

Simbol Gerbang Logika OR



Ketentuan:

  1. Jika input A dan B salah satu atau keduanya tinggi, maka output F tinggi
  2. Jika input A dan B keduanya rendah, maka output F rendah

Tabel Kebenaran OR dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
000
011
101
111

Tabel Kebenaran OR dengan 4 Input

Input AInput BInput CInput DOutput F
00000
00011
00101
00111
01001
01011
01101
01111
10001
10011
10101
10111
11001
11011
11101
11111

Sumber: Berbagai Sumber



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika XOR

Pengertian

Gerbang logika XOR merupakan pertemuan gerbang logika yang hanya akan menghasilkan sinyal keluaran tinggi jika sinyal masukan tinggi berjumlah ganjil.

Simbol Gerbang Logika XOR

Ketentuan (untuk 2 input):

  1. Jika input A dan B salah satunya tinggi, maka output F tinggi
  2. Jika input A dan B keduanya rendah atau keduanya tinggi, maka output F rendah

Tabel Kebenaran XOR dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
000
011
101
110

Tabel Kebenaran XOR dengan 4 Input

Input AInput BInput CInput DOutput F
00000
00011
00101
00110
01001
01010
01100
01111
10001
10010
10100
10111
11000
11011
11101
11110

Sumber: Berbagai Sumber
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Gerbang Logika XNOR


Pengertian

Gerbang logika XNOR merupakan pertemuan gerbang logika yang hanya akan menghasilkan sinyal keluaran rendah jika sinyal masukan tinggi berjumlah ganjil (pembalikan dari gerbang logika XOR).
Simbol Gerbang Logika XNOR

Ketentuan (untuk 2 input):

  1. Jika input A dan B salah satunya tinggi, maka output F rendah
  2. Jika input A dan B keduanya rendah atau keduanya tinggi, maka output F tinggi

Tabel Kebenaran XNOR dengan 2 Input

Input AInput BOutput F
001
010
100
111

Tabel Kebenaran XNOR dengan 4 Input

Input AInput BInput CInput DOutput F
00001
00010
00100
00111
01000
01011
01101
01110
10000
10011
10101
10110
11001
11010
11100
11111

Sumber: Berbagai Sumber

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Praktek 2 UTS Pemrograman Terstruktur

SOAL 2
Buatlah program menggunakan kondisi untuk menghitung gaji pegawai yang harus dibayarkan !

Tuliskan Source Code berikut di Notepad++



Hasil Outputnya adalah sebagai berikut :


Masukkan Jabatan 


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Praktek 1 UTS Pemrograman Terstruktur

SOAL 1
Buatlah program menggunakan function variabel !

Tuliskan Source Code berikut di Notepad++





Hasilnya



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
PRAKTEK KONDISI MENGGUNAKAN SWITCH
                                                         
1.       Menggunakan Switch1
Source Code

<html>
<head>
<title>Penggunaan Switch </title>
<body>
<?php
$nilai = 70
 switch ($nilai)
 {
 case '20': echo "Nilai anda $nilai";
 break;
 case '30': echo "Nilai anda $nilai";
 break;
 case '50': echo "Nilai anda $nilai";
 break;
 case '70': echo "Nilai anda $nilai";
 break;
 }
?>
</body>

</html>
Hasilnya

1.       Menggunakan Switch2
Source Code
<html>
<head>
<title>struktur kendali dengan Switch </title>
</head>
<body>
<?php
 $english = date ("1");
 switch ($english_day)
 {
 case "Monday": $Indonesia = "Senin"
 break;
 case "Tuesday": $Indonesia = "Selasa"
 break;
 case "Mednesday": $Indonesia = "Rabu"
 break;
 case "Thursday": $Indonesia = "Kamis"
 break;
 case "Friday": $Indonesia = "Jumat"
 break;
 case "Saturday": $Indonesia = "Sabtu"
 break;
 default:
 $indonesia = "Minggu";
 }
 print (<h2> Hari ini adalah hari $indonesia </h2>")
?>
</body>
</html>

Hasilnya

1.       Menentukan nama hari
Source Code

Praktek 3 Switch 
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Latihan Menentukan Nama Hari</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
   <FORM>
    Bulan: 
    <INPUT TYPE=TEXT NAME=bulan><BR><BR>
    Tahun :
    <INPUT TYPE=TEXT NAME=tahun><BR><BR>
    <INPUT TYPE=SUBMIT VALUE="Tentukan hari">
  </FORM>
<?php
switch($bulan){
case 1 :
case 3 :
case 5 :
case 7 :
case 8 :
case 10 :
case 12 :
$hari = 31;
break;
case 4 :
case 6 :
case 8 :
case 11 :
$hari = 30;
break;
case 2 :
if(($tahun%4) == 0){
$hari = 29;
}else{
$hari = 28;
}
}
echo("<h2>Jumlah hari pada bulan $bulan tahun $tahun = $hari hari</h2>");
?> 
<body>
</html>

TUGAS
 1. BUATLAH PROGRAM MENGGUNAKAN KONDISI SWITCH UNTUK MENENTUKAN GRADE NILAI
MATAKULIAH PEMROGRAMAN TERSTUKTUR
Nilai 80 – 100 mendapat nilai A
Nilai 70 – 79 mendapat nilai B
Nilai 60 – 69 mendapat nilai C
Nilai 50 – 59 mendapat nilai D
Nilai 40 – 49 mendapat nilai E

Source Code
<html>
<head><style>body{border:1px solid black;max-width:500px;margin:20px auto;padding:20px;text-align:center}</style></head>
<body bgcolor="pink">
<font color="brown">
<font size="12">
<font face="Comic Sans MS">
<html>
<head>
<title>Mata Kuliah Pemograman Terstruktur </title>
<body>
<?php
$nilai = 75;
switch ($nilai)
{
case 100;
case 99;
case 98;
case 97;
case 96;
case 95;
case 94;
case 93;
case 92;
case 91;
case 90;
case 89;
case 88;
case 87;
case 86;
case 85;
case 84;
case 83;
case 82;
case 81;
case 80;
$predikat="A";
break;
case 79;
case 78;
case 77;
case 76;
case 75;
case 74;
case 73;
case 72;
case 71;
case 70;
$predikat="B";
break;
case 69;
case 68;
case 67;
case 66;
case 65;
case 64;
case 63;
case 62;
case 61;
case 60;
$predikat="C";
break;
case 59;
case 58;
case 57;
case 56;
case 55;
case 54;
case 53;
case 52;
case 51;
case 50;
$predikat="D";
break;
case 49;
case 48;
case 47;
case 46;
case 45;
case 44;
case 43;
case 42;
case 41;
case 40;
$predikat="E";
break;
}
echo"Nilai anda $nilai dan predikatnya $predikat";
?>
</body>
</html>
Hasilnya


2. BUATLAH PROGRAM DENGAN MENGGUNAKAN KONDISI  DENGAN MENGGUNAKAN FUNGSI
PEMANGGILAN UNTUK MENGHITUNG GAJI KARYWAN

MASA KERJA
TUNJANGAN
GAJI POKOK
TOTAL GAJI
5 SAMPAI 7 TAHUN
250000
1000000

8 SAMPAI 10 TAHUN
500000
1000000

11 SAMPAI 12 TAHUN
750000
1000000

13 SAMPAI 15 TAHUN 
1000000
1000000

16 SAMPAI 20
1500000
1000000


Source Code
<html>
<?php
$gajipokok=1000000;
$masakerja=10;
if ($masakerja<=7) {
                $tunjangan=250000;
}
elseif($masakerja<=10){
                $tunjangan=500000;
}
elseif($masakerja<=12){
                $tunjangan=750000;
}
elseif($masakerja<=15){
                $tunjangan=1000000;
}
elseif($masakerja<=20){
                $tunjangan=1500000;
}elseif($masakerja<=4){
                echo"belum dapat tunjangan<br>";
}
else {
                echo "masa kerja tidak diketahui<br>";
}

$totalgaji=$tunjangan+$gajipokok;
echo "Gaji Pokok = $gajipokok<br>";
echo "Masa Kerja = $masakerja<br>";
echo "Tunjangan = $tunjangan<br>";
?>

Hasilnya



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Modul 4
STRUKTUR KONTROL
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

A. DASAR TEORI
Struktur kontrol merupakan pengatur aliran program, mempunyai rangkaian perintah
yang harus ditulis untuk memenuhi beberapa keadaan, yaitu :
a. Mengulang suatu perintah jika terpenuhi suatu kondisi 
b. Melanjutkan sebuah pernyataan bila kondisi terpenuhi
c. Memilih sebuah pilihan dari beberapa alternatif bila kondisi terpenuhi
Struktur Kendali dapat dibagi menjadi 2 jenis percabangan dan pengulangan. 
1.  Percabangan (pengambilan keputusan)
Percabangan, atau sering disebut juga dengan istilah decision-making, memungkinkan aplikasi untuk memeriksa isi suatu variabel atau hasil perhitungan ekspresi dan mengambil tindakan yang sesuai. Ada empat jenis percabangan dalam PHP yaitu if, if..else, if..else if, switch.
 a. Menggunakan If
Perintah if digunakan untuk menjalankan satu perintah atau bersarkan suatu kondisi. Apabila kondisi terpenuhi maka proses akan menghasilkan sebuah proses berikutnya. Sintaks penulisan perintah if adalah sebagai berikut:
If (kondisi)
{
 Blok pernyataan yang akan dijalankan
}
Pada bentuk ini, bagian pernyataan akan dijalankan hanya kalau kondisi bernilai benar (true). 
b. Menggunakan If Else
Perintah if else digunakan untuk dua pilihan yang berbeda, dengan ketentuan bahwa apabila ketentuan pertama dianggap salah atau tidak sesuai , maka program akan menjalankan ke proses kondisi selanjutnya. Sintaks penulisan perintah If – else adalah sebagai berikut :
If (kondisi 1)
{
Blok pernyataan 1 yang akan dijalankan
}
Else
{
Blok pernyataan 2 yang akan dijalankan
}
c. Menggunakan If-else if-else
Pada bentuk ini kita dapat menentukan tiga atau lebih bentuk pilihan yang dijadikan sebagai kondisi , hal ini difungsikan apabila kita akan menyelesaikan banyak permasalahan dengan ketentuan nilai yang berbeda. Sintaks penulisan If-else if-else adalah sebagai berikut:
If (kondisi 1)
{
 Blok pernyataan 1 yang akan dijalankan
}
Else if (kondisi 2)
{
Blok pernyataan 2 yang akan dijalankan
}
Else
{
Blok pernyataan 3 yang akan dijalankan
}

B. PRAKTEK
1. Ketikan script berikut dengan editor anda dan simpan dengan nama md4 if1.php
<html>
<head><style>body{border:1px solid black;max-width:500px;margin:20px auto;padding:20px;text-align:center}</style></head>
<body bgcolor="pink">
<font color="brown">
<font face="Comic Sans MS">
<?php
$nama="Nuri Hadiningsih";
$IPK=3;
$predikat="sangat memuaskan";
if ($IPK>=3)
$predikat="sangat memuaskan";
print ("Nama : Nuri Hadiningsih<br>");
print ("NIM : 13MI0016<BR>");
print ("IPK : $IPK<BR>\n");
print ("Predikat : $predikat<BR>\n");

?>

Hasilnya

2. Praktek 2
<html>
<head><style>body{border:1px solid black;max-width:500px;margin:20px auto;padding:20px;text-align:center}</style></head>
<body bgcolor="pink">
<font color="brown">
<font face="Comic Sans MS">
<?php                              
$nama="Nuri Hadiningsih";
$nim="13Mi0016";
$makul="Praktikum Pemrograman Terstruktur";
$nilai=90;
print ("Nama :$nama<br>\n");
print ("NIM :$nim<br>\n");
print ("Mata Kuliah :$makul<br>");
print ("Nilai :$nilai<br>\n");
print("Nilai huruf :");
$nilai=90;
if($nilai >=85)
{
print("A");
}
elseif ($nilai >=75)
{
print("B");
}
elseif($nilai >=65)
{
print("C");
}
elseif($nilai >=50)
{
print("D");
}
elseif($nilai >=45)
{
print("E");
}
?>
Hasilnya

3. Menghitung jumlah gaji
Source Code

<html>
<head><style>body{border:1px solid black;max-width:500px;margin:20px auto;padding:20px;text-align:center}</style></head>
<body bgcolor="pink">
<font color="brown">
<font face="Comic Sans MS">
<?php
$nama ="Nuri Hadiningsih";
$nip =33008912;
$jabatan ="Manajer";
$masakerja ="13 tahun";

print ("Nama : $nama<br>");
print ("NIP : $nip<br>");
print ("Jabatan : $jabatan<br>");
print ("Masa Kerja : $masakerja<br>");
print ("Gaji pokok : ");
$masakerja ="13";
if ($masakerja >=15)
{
print(2500000);
}
elseif ($masakerja >=10)
{
print(2000000);
}
elseif ($masakerja >=5)
{
print(1500000);
}
elseif ($masakerja >=1)
{
print(1000000);
}
?>

Hasilnya

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Copyright 2009 Nuri Hadiningsih
Free WordPress Themes designed by EZwpthemes
Converted by Theme Craft
Powered by Free Website Templates
Free Website templateswww.seodesign.usFree Flash TemplatesRiad In FezFree joomla templatesAgence Web MarocMusic Videos OnlineFree Wordpress Themeswww.freethemes4all.comFree Blog TemplatesLast NewsFree CMS TemplatesFree CSS TemplatesSoccer Videos OnlineFree Wordpress ThemesFree CSS Templates Dreamweaver